Mungkin yg membuat pembaca merasa aneh/janggal antara apakah ini cerita real atau fantasi adalah perbedaan waktu antara cerita yang disajikan dengan capture2 obrolan antara akang, rahma, dan arni. Karena cerita yang disajikan itu sudah lampau atau bertahap mulai dari SSI masing2 ipar dan rahma sedangkan capture yang diunggah mungkin hanya berjarak hitung hari dari sekarang. Jadi menimbulkan missing link yang mungkin kurang disadari pembaca namun cukup mudah dirasakan. imho cmiiw
Pesan untuk kang tomame, lanjutkan ceritanya. Kalo waktu ngetiknya sedikit ya satu2 aja. Rahma ini diselesaikan dulu baru lanjut ipar2ku 2. Atau beriringan sesuai waktu kejadian aslinya (dengan diberi keterangan waktu, kalo ingat.. Hehe)