Capter 12 : Aturan Perang
Dalam perperangan tentu saja ada aturanya terutama pemberitahuan dalam perang, namun saat ini sudah dalam perperangan, aku beritahu perperangan ini harus berjalan singkat tidak ada waktu untuk mengulur waktu atau menyerang tempat-tempat strategi musuh, tentara kita semua adalah tentara yang belum siap untuk berperang sebagian besar mereka belum pernah membunuh kecuali ras iblis dan malaikat yang memiliki sejarah panjang dalam berperang, ini aku beritahukan kepada para jendral ku. Dan ini adalah pengelaman pertama kali bagi sebagian orang-orang yang di bawah bendera kekerajaan Fantastica.
โ Shariel โ
โ Saya yang mulia โ
โ Kirim pemberitahuan bahwa kita akan menyerang โ
โ Apa harus memberitahukan mereka lagi ? โ
โ Ya, karena disana ada penduduk sipil โ
โ Perperangan yang jujur โ
โ Aku tidak mengatakan bahwa aku akan jujur dalam perang ini, tapi serangan cepat harus kita lakukan โ ujar ku
โ baik yang mulia hamba akan segera pergi โ Shariel memberikan hormat
Di temani oleh prajurit ras malaikat pilihanya shariel pun pergi
โ Atlante aku dengar kau memiliki ke ahlian yang lebih dari bangsa Elf dalam menggunakan busur tapi bukan itu yang ingin aku tanyakan โ
โ Apa itu yang mulia ? โ
โ Apa kamu sudah mencoba senapan ? โ
โ Hamba sudah mencobanya, dan senjata perang bernama senapan ini memiliki kecepatan yang luar biasa, jujur hamba katakan senapan ini mampu mengalahkan busur hanya saja suaranya yang keras itu menjadi sebuah ke untungan dan sebuah kekurangan โ
โ Sudah aku duga, masalah suara, tapi apa itu ke untunganya ? โ
โ hamba membayangkan saat mencoba senapan itu yang mulia, saat pertama kali orang melihat bentuknya kemudian suaranya yang menggelegar itu pada saat bersamaan tubuhnya sudah berlubang dan itu pasti menekan mental mereka, dengan formasi dua atau tiga lapis itu akan menjadi formasi yang mematikan โ
โ lanjutkan โ
Atlante pun menggambarkan formasinya yang ia maksud
โ dimana setiap baris akan bergantian menembak, sesuai dengan urutan barisan, sejauh barisan itu memanjang maka jarak itulah tembakanya dan apa bila di selimuti dengan sihir peluru itu akan menunjukan jangkauan yang tidak menduga โ
โ contohnya ? โ
โ Jangkuan dari tempuh peluru tersebut, pertama jangkauan effectivenya hanya delapan ratus meter tergantung orang yang dapat menggunakan senapan ini, lalu jika kita selimuti dengan sihir orang-orang yang melindungi diri mereka dengan sihir dapat dengan mudah kita hancurkan dan peluru tetap melesat lurus ke arah bidikan kita โ
โ begitu ya โ
โ Seperti itu yang mulia, hamba juga memperitahukan kepada regu tembak lainya, lalu hamba bukan type orang yang dapat memimpin sebuah regu karena hamba seorang pemburu dalam artian hamba terbiasa dalam melaksanakan misi seorang diri โ
โ Sniper ya โ
โ hamba tidak mengerti apa artinya sniper yang di maksud yang mulia, hamba dari kecil sudah di jarkan cara menyelesaikan misi diam diam dengan cara membunuh dari jarak jauh, itu sebabnya hamba dapat membidik dengan jangkauan di atas rata-rata โ
โ itu yang aku maksud seorang Sniper, dalam menjalankan misi ia harus memiliki ke akurasian, pengenalan medan perang, mengenali musuhnya, penilian, prediksi jalur angin, dan bertahan hidup bahkan ia mampu tidak makan beberapa hari hanya minum air agar ia dapat melaksanakan misinya โ
โ Apa yang anda katakan benar yang mulia โ
โ kamu akan ada di unit ku Atlante โ
โ terimakasih yang mulia โ
Sementara itu Shariel sudah tiba di perbatasan dengan melayang di udara bersama dengan sepuluh prajurit pilihanya.
โ Atas nama kerajaan Fantastica, dengan ini kami mengumumkan akan menyerang kalian hari ini, untuk itu seluruh penduduk kota yang bukan tentara harap mengungsi jika dalam waktu satu jam kalian tidak mengungsi maka kami akan menganggap kalian tentaraโ
Shariel pun kembali, atas pengumumanya itu terjadi kalang kabut dimana penduduk pun sangat resah kali ini, kerajaan fantastica akan membunuh siapapun yang ada didalam kota. Aku mendapatkan telepati dari Shariel bahwa pesan perperangan sudah di sampaikan, aku memerintahkan seluruh tentara segera ke post tempur mereka. Malam ini tepat malam bulan purnama, akan menjadi malam yang cepat.
โ Kita ke medan perang ! โ ujar ku dengna lantang
โ Ha ! โ jawab semua jendral ku
Selama ini mereka belum pernah melakukan perperangan pada malam hari, namun dengan sihir penglihatan malam yang di ajarkan tulae kepada tentara walau tidak semuanya tapi ini sudah yang terbaik yang kami miliki. Mereka juga pasti ke bingungan dengan cara yang akan aku lakukan, Shariel dan prajurit malaikat yang di pimpinya mulai membawa bom yang di siapkan dan mereka sudah terbang duluan. Sedangkan tentara yang di pimpin Lucifer terang terangan membawa penerangan untuk menarik perhatian begitu juga regu penembak yang terdiri dari bekas-bekas budak dimana mereka sangat membenci orang-orang di dalam benteng itu.
Di sebuah bukit yang tidak jauh dari benteng Ortea dengan burung elang yang ia terbangkan sebagai bantuan penglihatanya, Atlante mulai tiarap dengan sepucuk senapan pada dirinya.
โ Tunggu tanda dari ku Atlante โ
โ baik yang mulia โ
Lucifer pun memberikan pidato singkat untuk menambah moral tentaranya.
โ Oh dewa dewi kuโฆ โ lucifer dengan nada lembut
Semua tentara pun merasa heran dan aneh dengan tingkah lucifer begitu halusnya ia menyebutkan kata dewa dan dewi. Namun tiba tiba raut wajah lucifer berubah.
โ aku akan mengiris mu menjadi potongan-potongan kecil, lalu memberikannya kepada para babi, dengar keparat medan perang kita bukanlah tempat dewa dan dewi bangsat itu, aku pikir sudah saatnya kita mengambil sedikit pekerjaan dewa dan dewi. Kami tentara iblis akan mengambil tempat dewa dan dewi keparat itu. Kita akan mempermalukan dan menendang bokong mereka, dan saat suara letusan akan menjadi tanda kita untuk memulai perperangan ! โ
Semua tentara pun bersorak
โ Diam keparat, karena sebentar lagi perang akan di mulai ! โ Lucifer tertawa
Setelah waktu yang di berikan aku pun memberikan tanda kepada Atlante sebagai tanda awal serangan.
โ Atlante sekarang โ
โ Doamne, รฎn numele tฤu sfรขnt, adu-ศi fulgerul judecฤศii โ
[ Oh dewa ku, atas nama mu yang suci, turunkanlah petir penghakiman mu kepada musuh ku ]
Senapan yang di pegang Atlante pun besinar emas dan ia tarik pelatuk senapanya, suaranya terdengar sangat keras, namun beberapa saat kemudian ini di luar perkiraan ku, ia tidaklah menembak prajurit yang seperti aku harapkan namun ledakan besar terjadi menghancurkan gerbang benteng tersebut hingga runtuh dan mudah di lewati tentara.
โ Untuk Fantastica ! โ Lucifer dengan suara lantang
โ HA ! โ sahut prasukan
Mereka pun segera bergerak sedangkan tentara musuh yang keluar membentuk barisan dan formasi tempur, Shariel yang mendengar suara ledakan itu dan melihat kobaran api, Shariel mulai menjatuhkan beberapa bom ke dalam kota perbatasan Ortea.